TERIMAKASIH ANDA TELAH MENGUNJUNGI KAMI
RAPI KECAMATAN KOJA JAKARTA UTARA

Rabu, 15 September 2010

Banjir di Jaksel, Seorang Tewas


Hujan deras yang mengguyur ibu kota sejak Rabu (15/9) siang hingga sore hari mengakibatkan 12 kelurahan di lima kecamatan di Jakarta Selatan terendam banjir dengan ketinggian antara 20 hingga 200 sentimeter. Alhasil, sebagian warga pun memilih mengungsi ke tempat-tempat yang lebih aman, sementara yang lain memilih tetap bertahan di rumahnya masing-masing sambil menunggu genangan surut. Bahkan, salah satu satu warga di Cilandak diketahui tewas setelah sempat tersetrum aliran listrik saat banjir terjadi.

Data Satuan Koordinasi Pelaksana Penanggulangan Bencana Provinsi (Satkorlak PBP) DKI Jakarta menyebutkan, genangan air terjadi di Kelurahan Jatipadang, Kecamatan Pasar Minggu. Genangan air terjadi di RW 02, RT 05, 09, 10, 12, 13, dan 14 dengan ketinggian air antara 100-150 sentimeter. Sebanyak 140 jiwa mengungsi di kantor Kelurahan Jatipadang. Banjir terjadi akibat luapan Kali Krukut yang tak mampu lagi menampun debit hujan deras yang terjadi.

Masih di Kelurahan Jatipadang, genangan air setinggi 50 cm juga terjadi di RW 05 meliputi RT 05, 09 dan 11. Lalu di RW 06 meliputi RT 03, 04, 06, 07, 13, dan 15 dengan ketinggian air 100-200 sentimeter. Selain banjir, di kawasan ini juga terjadi tanah longsor yang disebabkan hujan deras. Kemudian genangan air di RW 09 meliputi RT 06 dan 09.

Genangan juga melanda Kelurahan Cipeteselatan, Kecamatan Cilandak, tepatnya di RT 01/01 dengan ketinggian air 10 sentimeter. Bahkan, di kawasan itu ditemukan satu orang tewas akibat korsleting listrik yang terjadi di Jalan Kemang 12, pada Selasa (14/9) malam. Lokasi kejadian sebetulnya hanya tergenang air setinggi 10 sentimeter namun diduga telah terjadi korsleting arus pendek listrik di sekitar korban yang tengah berjalan di daerah tersebut.

"Kejadiannya sekitar pukul 21.00. Tidak ada kabel listrik yang putus di situ. Korbannya bukan penduduk situ, penduduk juga tidak kenal siapa dia. Katanya orang Cilacap, sekarang sedang ditangani Polsek Cilandak," ujar Nahrawi, staf pemerintahan Kelurahan Cipeteselatan, Rabu (15/9).

Sementara kelurahan lainnya di Kecamatan Cilandak yang terkena banjir yakni, Kelurahan Cilandak Barat meliputi RT 15/06 dengan ketinggian air 100 sentimeter dan Kelurahan Gandariaselatan di RT 07/07 dengan ketinggian air mencapai 35 sentimeter. Kemudian genangan air setinggi 40-70 sentimeter juga terjadi di RW 01 hingga RW 03 di Kelurahan Petogogan, Kecamatan Kebayoranbaru.

Selain itu, di Kelurahan Ulujami, Kecamatan Pesanggrahan, di RT 09/07, RW 01 meliputi RT 02 hingga RT 08 dengan ketinggian air setinggi 20 sentimeter. Warga di kawasan ini ada yang mengungsi di Gedung Sasana Krida serta ada pula sebagian yang tetap memilih bertahan di rumahnya masing-masing. Begitu juga dengan Kelurahan Bintaro, Kecamatan Pesanggarahan di mana genangan terjadi di RW 04, meliputi RT 01 dan RT 05 dengan genangan air setinggi 50-150 sentimeter.

Sementara itu, tanggul jebol di Kecamatan Pesanggarahan, mengakibatkan ratusan rumah di daerah tersebut terendam air hingga setinggi 150 sentimeter. Sebagian penduduk mengungsi di Masjid Al-Humairah dan SDN 05 Kompleks IKPN.

Selain itu, akibat luapan Kali Krukut, lima kelurahan di Kecamatan Mampang, mengalami banjir setinggi 20 hingga 135 sentimeter. Kelima kelurahan itu yakni, Kelurahan Bangka, Kelurahan Mampangprapatan, Kelurahan Pelamampang, Kelurahan Tegalparang, dan Kelurahan Kunginganbarat. Warga mengungsi ke masjid AL-Falah dan Masjid Nisbahul Falah.

Terhadap korban banjir tersebut, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) DKI Jakarta telah mengirimkan bantuan berupa beras sebanyak 300 kilogram, 10 dus mie, 10 dus sarden, 20 lembar selimut, 10 lembar tikar, 5 paket alas kaki. “Kami akan pantau terus untuk memberikan bantuan kepada korban banjir di 12 kelurahan tersebut. Begitu juga dengan posko-posko dapur umum dan kesehatan sudah siap disana,” kata Paimin Napitupulu, Kepala Dinas Damkar dan PB DKI Jakarta. BERITAJAKARTA.COM — 15-09-2010 18:03 Reporter: lenny