TERIMAKASIH ANDA TELAH MENGUNJUNGI KAMI
RAPI KECAMATAN KOJA JAKARTA UTARA

Senin, 21 Februari 2011

GBPH Yudhaningrat: Polemik RUUK Semakin Membelenggu

GBPH Yudhaningrat: Polemik RUUK Semakin Membelenggu

Yogyakarta - Gusti Bendara Pangeran Harya Yudhaningrat mengatakan bahwa polemik dalam pembahasan Rancangan Undang-Undang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (RUUK DIY) justru semakin membelenggu.
"Masyarakat DIY justru sepertinya dibelenggu dengan polemik pembahasan RUUK DIY," kata Gusti Bendara Pangeran Harya (GBPH) Yudhaningrat disela-sela diskusi buku "Wasiat HB IX" di Yogyakarta, Minggu.
Menurut dia, salah satu poin penting dalam pembahasan RUUK DIY yang paling sulit dipahami adalah jabatan gubernur dan wakil gubernur DIY, bukan masalah penetapan ataupun pemilihan untuk menentukan siapa yang akan menduduki jabatan tersebut.
Adik Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X itu mengatakan, di dalam peraturan perundang-undangan telah dinyatakan bahwa jabatan tersebut merupakan hak dari Sri Sultan Hamengku Buwono dan Sri Paduka Paku Alam yang bertahta.
"Masyarakat di DIY hanya mengikuti aturan main yang ada. Masalah itu harus bisa sinkron antara aturan dan pelaksanaannya," katanya.
Oleh karena itu, seluruh masyarakat diharapkan mampu memahami secara betul arti dan maksud dari keistimewaan DIY. Antara – 21 Feb 2011