TERIMAKASIH ANDA TELAH MENGUNJUNGI KAMI
RAPI KECAMATAN KOJA JAKARTA UTARA

Senin, 08 November 2010

Persiapan Kedatangan Obama Tak Terpengaruh Letusan Merapi


Jakarta - Persiapan jelang kedatangan Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama, masih terus dilakukan walaupun ada kekhawatiran bahwa abu vulkanik akibat letusan gunung Merapi di Yogyakarta dapat mengganggu rencana kunjungan tersebut.
Sebelumnya diberitakan bahwa beberapa maskapai penerbangan luar negeri membatalkan penerbangan ke Jakarta karena khawatir abu vulkanik dari gunung Merapi bisa mengganggu penerbangan.
"Hingga saat ini kami belum mendengar ada rencana pembatalan kedatangan Presiden Obama ke Indonesia," kata staf presiden untuk urusan luar negeri Teuku Faizasyah di Jakarta, Senin.
Dia mengatakan, Obama tetap akan berkunjung ke Indonesia pada 9-10 November 2010. Obama dijadwalkan mengadakan pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerjasama Komprehensif Indonesia-AS, mengunjungi masjid Istiqlal di Jakarta Pusat serta memberi kuliah umum di Universitas Indonesia.
Pengamanan kunjungan Presiden AS ini cukup ketat. Ada sebanyak 8.056 personel dari Polda Metro Jaya bersama kekuatan 5.974 personel Polda Jawa Barat, 849 personel Polda Banten, dan 3.500 personel Polda Jawa Tengah dilibatkan untuk pengamanan kunjungan Presiden AS tersebut.
Presiden Amerika Serikat Barack Obama pada Jumat (5/11) lalu telah bertolak dari Washington dan meninggalkan ibu kota AS itu selama 10 hari untuk berkunjung ke India, Indonesia, Korea Selatan dan Jepang.
India akan menjadi negara pertama yang disinggahinya, diikuti dengan Indonesia, negara tempat ia menghabiskan sebagian masa kecilnya.
Dari Indonesia, Obama akan melanjutkan perjalanan ke Korea Selatan dan Jepang, yaitu untuk menghadiri KTT G20 di Seoul dan KTT APEC di Yokohama.
Seperti yang telah diungkapkan Menteri Luar Negeri RI Marty Natalegawa, saat kedatangan Obama di Jakarta, Indonesia dan AS akan secara resmi meluncurkan kemitraan menyeluruh, tidak hanya di bidang politik dan keamanan, melainkan juga ekonomi, perdagangan, investasi, pendidikan, lingkungan hidup, hubungan antara masyarakat dan kawasan.
Menurut pihak Gedung Putih, karena singkatnya kunjungan di Indonesia, Obama tidak akan sempat melakukan pertemuan dengan teman-teman lamanya ataupun mengunjungi tempat-tempat di Jakarta yang sering ia datangi ketika ia masih kanak-kanak.
Obama tinggal di Jakarta ketika berumur 6 hingga 10 tahun, mengikuti ibunya Ann Dunham yang menikah dengan ayah tirinya, Lolo Soetoro.
Antara - 2010-11-08